Self Improvement
Anda Ingin Sukses? Hindari 3 Penghambat Kesuksesan Ini
By STUDiLMU Editor
Ketika kesuksesan yang kita inginkan masih terlihat jauh dari jangkauan, sifat normal seorang manusia adalah menyalahkan sesuatu. Umpatan seperti “Kesempatan itu tidak benar”, “Waktunya tidak tepat”, “Seseorang atau sesuatu menghalangi jalan saya”, “Itu adalah hari yang sial” akan keluar dari mulut Anda.
Tanpa disadari atau tidak, kita adalah orang yang sering menghambat pencapaian kita sendiri. Pernyataan ini tidak dimaksudkan untuk menyalahkan atau menghakimi, tetapi menunjukkan bahwa Anda dapat meningkatkan kesempatan sukses Anda dengan melihat tindakan Anda sendiri dan bertanya pada diri sendiri tentang dampak yang dihasilkan.
Berikut adalah tiga kebiasaan buruk yang menghambat atau bahkan menghalangi Anda mencapai kesuksesan Anda.
1. Tidak Percaya pada Diri Sendiri
Setiap orang yang sukses baik pria maupun wanita, merupakan seorang pemimpi besar. Dia terus-menerus membayangkan seperti apa masa depannya, dia bekerja keras menuju visi dan tujuan yang terhubung dengan masa depan itu.
Tetapi jika Anda tidak percaya pada diri sendiri, Anda tidak dapat merencanakan masa depan Anda. Percaya pada diri Anda sendiri adalah tindakan yang membutuhkan penegasan diri dan keyakinan terhadap diri sendiri di masa kini. Anda tidak akan siap untuk menghadapi setiap tantangan di masa depan jika Anda selalu merendahkan diri Anda dan tidak percaya terhadap diri Anda sendiri.
Sukses bukanlah hasil akhir. Kesuksesan adalah hal yang Anda temukan ketika Anda bergerak sesuai dengan visi Anda dengan memiliki keyakinan pada diri sendiri. Anda dapat memetakan masa depan Anda dengan jelas dan bijaksana hanya ketika Anda mengenal diri sendiri, menerima diri sendiri, dan percaya pada diri sendiri.
2. Tidak Bertindak
Berbicara itu mudah. Anda akan sangat mudah untuk mengatakan hal yang menjadi tujuan dan impian Anda, namun menindaklanjuti adalah langkah yang sangat penting. Jika Anda gagal menindaklanjuti, apa pun alasannya, Anda cenderung menghalangi dan bahkan merusak kesuksesan Anda.
Karakter dibangun dari setiap hal-hal sederhana yang Anda lakukan dalam hidup Anda. Mulailah untuk melatih diri Anda dalam melalui hal-hal sederhana seperti menepati janji dan bertanggung jawab. Ketika Anda melatih diri Anda, Anda akan terbiasa dengan hal-hal baik yang membawa Anda berjalan dalam setiap rencana-rencana yang Anda tentukan. Ingatlah kesuksesan bukanlah sebuah ucapan belaka. Itu membutuhkan tindakan nyata yang konsisten.
3. Tidak Jujur terhadap Diri Sendiri
Jika Anda ingin menjadi orang yang sukses, Anda harus jujur ??terhadap diri sendiri. Ini adalah sebuah proses yang paling penting. Anda harus memahami kekuatan dan kelemahan Anda sendiri. Seseorang dapat bertumbuh melalui bakat, keterampilan, dan pengalaman hanya jika ia dapat memenuhi hidup dengan jujur. Di sinilah karakter dibangun dan kesuksesan dibudidayakan.
Ada banyak prinsip dan keyakinan yang dapat kita miliki, tetapi yang paling berharga adalah kejujuran. Saat Anda mampu untuk bersikap jujur terhadap diri Anda sendiri, Anda sedang membangun dasar karakter kedewasaan.
Ingatlah bahwa karakter akan lebih mudah untuk dipertahankan daripada diperbaiki. Anda harus menjadi orang yang selalu melakukan hal yang benar, dimulai dari diri sendiri, kemudian untuk orang lain. Kejujuran dan karakter sangat penting untuk sukses dalam bidang kehidupan apa pun. Tetaplah konsisten untuk melatih diri Anda memiliki karakter-karakter yang baik sehingga Anda tidak akan pernah melewatkan setiap kesuksesan yang merupakan milik Anda.
Featured Career Advice
-
Resume & Interviewing
Rahasia Sukses Wawancara Kerja: Pertanyaan yang Paling Sering Ditanyakan
-
Innovation
Menggunakan Media Sosial untuk Meningkatkan Brand Awareness
-
Productivity
Cara Mengatasi Overthinking untuk Tetap Produktif
-
Mindset
Mengatasi “Quarter-Life Crisis”: Langkah Menuju Karier Impian
-
Innovation
Bagaimana ChatGPT dan AI Mengubah Cara Kita Bekerja?
-
Mindset
5 Langkah Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis di Tempat Kerja
-
Productivity
Bagaimana Mengatasi Deadline Ketat Tanpa Stres Berlebihan
-
Self Improvement
Kenali Demensia Alzheimer Sejak Dini
-
Productivity
Menyeimbangkan Kecepatan dan Ketelitian: Kunci Kerja Efisien
-
Productivity
Tantangan Konsistensi dan Langkah-Langkah untuk Tetap Konsisten
-
Self Improvement
Mengenal Microsoft Excel: Aplikasi Pengolah Data yang Efisien
-
Innovation
Penjadwalan dan Pembuatan Kalender Konten di TikTok
-
Generation Millenials & Z
Alasan Generasi Z Memilih TikTok sebagai Sumber Informasi Utama
-
Self Improvement
Tips Tampil Percaya Diri Tanpa Terlihat Berlebihan di Kantor
-
Self Improvement
Pentingnya Penampilan dan Perawatan Diri di Tempat Kerja
-
Self Improvement
Tips Makeup Ideal Berdasarkan Jenis Kulit Wajah
-
Self Improvement
Tampil Menawan dengan Make Up Sesuai Bentuk Wajah
-
E-learning
Pelatihan Berkualitas, Beragam, dan Mudah dipelajari Bersama STUDiLMU
-
E-learning
Intip STUDiLMU sebagai Lembaga Pelatihan di Prakerja, Yuk!
-
E-learning
Apa Kata Mereka tentang Pelatihan Prakerja di STUDiLMU
-
Tips of Management
Penyebab Gagalnya Onboarding Karyawan
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table