
Leadership
6 Tips Eksekusi
By STUDiLMU Editor
Eksekusi berbicara lebih keras daripada kata-kata. Jika kita hanya mampu berkata-kata namun tidak dapat membuktikannya, lama-kelamaan orang lain tidak akan percaya kepada kita. Yap! Karena memang ada kalanya kata-kata tidak cukup untuk menyelesaikan suatu pekerjaan. Kata-kata memang dapat menyusun sebuah perencanaan yang baik, namun untuk mewujudkan rencana tersebut diperlukan eksekusi yang nyata.
Ekspresikan diri melalui tindakan dan eksekusi nyata, bukan dengan kata-kata belaka. Nah, kira-kira apa ya yang membuat orang-orang enggan untuk bertindak dan berusaha dalam mewujudkan apa yang mereka ucapkan?
Apa yang Dapat Membuat Seseorang Tidak Segera Melakukan Eksekusi dan Memulai Tindakannya?
1. Kurang motivasi
Setelah kehilangan motivasi dalam melakukan tugas tertentu, kita tidak akan memiliki keinginan untuk mengubahnya menjadi tindakan. Itu terjadi pada orang-orang yang terlalu mudah bersemangat tentang satu hal, namun setelah rencana tersebut tidak terlalu berhasil, maka dia akan pergi meninggalkan rencana tersebut. Pada saat rencana selesai, mereka kehilangan motivasi untuk melaksanakan rencana lainnya karena mereka terlalu banyak memiliki perencanaan.
2. Tidak percaya diri
Agar menjadi seseorang yang berorientasi pada tindakan, kita perlu percaya pada diri sendiri. Jika orang biasa bisa menaiki tangga menuju kesuksesan, maka kita harus yakin setiap orang dari kita juga bisa. Untuk menaiki tangga, kita harus terlibat aktif dan harus mau mengambil risiko.
3. Terlalu perfeksionis
Tidak ada salahnya menjadi seseorang yang perfeksionis, namun terlalu menuntut segalanya dalam kesempurnaan dapat menyebabkan peluang lain terbuang. Jika kita dapat belajar dari saat-saat terburuk dalam hidup, kita akan siap untuk memasuki masa-masa terbaik di dalam hidup.
4. Bingung Tentang Tujuan Hidup
Terkadang kita tidak menaruh 100 persen keyakinan atas segala tujuan hidup yang telah dibuat. Hal terburuknya adalah, kita sendiri merasa bingung dengan tujuan hidup yang telah dirancang. Ini adalah hal yang harus dihindari karena jangan sampai tujuan hidup yang kita miliki malah membingungkan diri kita sendiri.
5. Membiasakan diri dengan penundaan
Banyak dari kita memiliki kebiasaan meninggalkan pekerjaan untuk dikerjakan di saat-saat terakhir, dengan alasan "Hmm, tugas tersebut sepertinya tidak akan memakan banyak waktu", tetapi dalam kenyataannya, kita akan panik karena memiliki banyak hal yang harus dilakukan dalam waktu yang sangat singkat. Hasil akhirnya? Tidak memuaskan sama sekali!
Nah, berikut ini adalah 6 tips agar kita dapat bersegera dalam melakukan eksekusi yang diperlukan:
1. Tetapkan Batas Waktu untuk Mewujudkan Sebuah Perencanaan
Secara alami, kita tidak bisa berorientasi pada tindakan jika kita tidak tahu harus berbuat apa. Itulah mengapa perencanaan sangat penting untuk dibuat sebelum sebuah tindakan diambil. Manajemen waktu juga sangat berharga, karena itu menetapkan batas waktu untuk menyelesaikan sebuah tindakan juga sangat diperlukan. Kita dapat mencatat hal-hal penting yang ingin kita ingat sebelum mengambil tindakan, sehingga setidaknya kita tahu ke mana kita akan pergi.
2. Kegagalan Tidak Boleh Menjatuhkan Semangat
Kegagalan adalah bagian dari kehidupan. Jika kita tidak gagal, kita tidak akan pernah bisa merasakan kesuksesan. Kegagalan mungkin akan datang berkali-kali, namun jangan pernah menyerah pada diri kita sendiri. Belajarlah dari kesalahan dan cobalah untuk tidak mengulanginya lagi.
3. Mendisiplinkan Diri
Seseorang yang menjalani kehidupan yang disiplin akan lebih berorientasi pada tindakan daripada mereka yang malas. Menjadi lesu dan tidak bersemangat untuk bekerja adalah hal yang sangat berbahaya. Kita tidak hanya menghabiskan waktu yang berharga, tetapi kita juga menyia-nyiakan peluang yang mungkin dapat membawa kita kepada kesuksesan.
4. Apresiasi Diri Sendiri
Jika kita berhasil menyelesaikan proyek yang ditugaskan tepat waktu, ada baiknya untuk menghadiahi diri sendiri. Tegaskan diri kita sendiri, jika tidak menyelesaikan tugas secara tepat waktu, atau sering menunda-nunda pekerjaan, jangan berikan hadiah apapun. Ini melatih diri untuk bersikap tegas pada setiap tindakan yang kita lakukan.
5. Menjadi Seorang yang Penasaran
Jika kita ingin menjadi seseorang yang berorientasi pada tindakan, kita harus menjadi seseorang yang penasaran. Ini akan mendorong diri kita untuk menjadi lebih aktif. Untuk ini, kita perlu mempertajam rasa ingin tahu dan urgensi.
6. Bayangkan diri Anda menjadi orang yang Anda inginkan
Mulai dari awal. Ketika kita menetapkan tujuan hidup, perlu untuk membayangkan diri kita menjadi seseorang yang sangat kita dambakan. Jika Anda ingin memulai bisnis, bayangkan diri Anda sebagai pebisnis yang ulung, dan perlahan-lahan raihlah tujuan Anda untuk ke sana. Mulailah segalanya dari awal, mengincar hadiah utama yang menanti diri kita jika target telah tercapai. Membayangkan diri kita sebagai orang yang kita inginkan, semua itu akan membuka jalan yang lebar untuk menjadi individu yang berorientasi pada tindakan.
Selamat mencoba semua tips eksekusi di atas dan jadilah versi diri yang lebih baik dari sebelumnya.
Featured Career Advice
-
Teamwork & Collaboration
Mendesain Proses Hiring yang Berbeda
-
Leadership
Memimpin Secara Virtual
-
Tips of Management
Investasi yang Sebaiknya Dimiliki Oleh Karyawan
-
Emotional Intelligence
Mindfulness Dalam Kerja
-
Teamwork & Collaboration
Melakukan Kolaborasi Secara Virtual
-
Marketing & Sales
Fitur Live Streaming Sebagai Strategi Sosial Media Marketing
-
Productivity
Aktivitas untuk Mengatasi Kebosanan di Kantor
-
Leadership
Melakukan Delegasi Dalam Bekerja
-
Leadership
Perbedaan Bos dan Leader
-
Enterpreneurship
Mengenal dan Membuat Laporan Keuangan Sederhana
-
Enterpreneurship
Mengenal 6 Tipe Pelanggan Sulit
-
Self Improvement
Keseimbangan Untuk Ibu Bekerja
-
Self Improvement
Berpenampilan Profesional Saat Work From Home
-
Coaching
Sukses Menjadi Staff Admin
-
Marketing & Sales
Mengenal Marketing B2P, Pemasaran dengan Karakteristik Individu
-
Happiness
Quality Time dengan Pasangan yang Sibuk Bekerja? Bisa!
-
Productivity
Time Blocking, Meningkatkan Produktivitas dengan Manajemen Waktu
-
Productivity
Work From Home, Mengenal Budaya Kerja Baru
-
Tips of Management
Perencanaan Kerja di Tahun yang Baru
-
Emotional Intelligence
Cara Mengatasi Burnout
-
Enterpreneurship
Mengenal Copyright
-
Tips of Management
Jenis Asuransi yang Diperlukan oleh Pekerja
-
Marketing & Sales
Dari Pengertian Hingga Strategi Digital Marketing
-
Resume & Interviewing
Cara Membuat CV yang Menarik HRD!
-
Productivity
Menerapkan Grit di Tempat Kerja
-
Motivation
Memahami Resesi. Apa Resesi Itu Sebenarnya?
-
Generation Millenials & Z
Kian Minimalis untuk Rumah ala Milenial
-
Self Improvement
Menghadapi Quarter Life Crisis
-
Generation Millenials & Z
Menariknya Kerja di Startup!
-
Tips of Management
Mempersiapkan Dana Darurat untuk Peristiwa Tak Terduga
-
E-learning
Kartu Prakerja dan Pelatihan Online
-
Self Improvement
7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
-
Productivity
Semakin Produktif dengan Makanan Sehat
-
Communication
Komunikasi Bisnis: Verbal & Non-verbal
-
Leadership
Kepemimpinan di Masa Krisis (Leadership in Crisis Time)
-
Generation Millenials & Z
Parenting Gaya Millennials
-
Motivation
3 Tips Never Give Up
-
Motivation
Sumber dan Faktor yang Menghilangkan Gairah Kerja
-
Self Improvement
Bekerja di Luar Passion? Siapa Takut!
-
Self Improvement
Pengertian Tidur, Manfaat Tidur, Serta Hubungan Antara Tidur dan Kinerja
-
Leadership
Budaya Organisasi: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Karakteristiknya
-
Leadership
Etika Bisnis: Definisi, Tujuan, Contoh dan Manfaatnya dalam Perusahaan
-
Self Improvement
Pengertian Hutang dan 8 Cara Mengelola Hutang secara Efektif
-
Self Improvement
Pengertian Kartu Kredit dan 20 Cara Menggunakannya Secara Efektif
-
Self Improvement
Kerja Online: Pengertian, Manfaat dan Contoh Kerja Online
-
Self Improvement
Kerja Sampingan: Definisi, Manfaat dan Mengapa Ini Penting untuk Karyawan?
-
Leadership
Integritas: Pengertian, Contoh, Kebiasaan dan Cara Membentuknya
-
Enterpreneurship
Usaha Rumahan: Definisi, Kelebihan dan Kekurangan, serta Hal yang Perlu Disiapkan
-
Enterpreneurship
10 Pertimbangan Sebelum Membeli Bisnis Waralaba
-
Self Improvement
Manajemen Keuangan, Manfaat dan Tips Manajemen Keuangan untuk Karyawan
-
Leadership
Pengertian Manajemen, Tujuan Manajemen dan Keterampilan Manajemen
-
Generation Millenials & Z
Generasi Milenial, Fakta Generasi Milenial dan Tantangan Generasi Milenial
-
Mindset
Pengertian dan Manfaat Positive Thinking, serta Bagaimana Ini dapat Mengubah Hidup Kita?
-
Marketing & Sales
Negosiasi, Ciri-Ciri Negosiasi dan Contoh Negosiasi
-
Communication
Apa Saja Unsur-Unsur Komunikasi yang Perlu Kita Ketahui?
-
Leadership
Pengertian Fungsi Kepemimpinan dan 15 Fungsi Kepemimpinan
-
Communication
Pengertian Komunikasi secara Umum dan Tujuan Komunikasi
-
Self Improvement
Apa Itu Tujuan Hidup dan Bagaimana Mencari Tujuan Hidup?
-
Motivation
6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup
-
Innovation
Pengertian Inovasi, Manfaat Inovasi, Tujuan Inovasi dan 5 Mitos Inovasi