
Leadership
4 Manfaat Meningkatkan Goal Perusahaan
By STUDiLMU Editor
Pengertian Goal Perusahaan
Goal perusahaan adalah sasaran, target atau tujuan yang diinginkan oleh suatu perusahaan yang mengandung nilai-nilai dan norma-norma yang perlu diterapkan bersama-sama, sehingga semua goal yang telah direncanakan tersebut dapat diraih dengan baik oleh semua orang yang termasuk di dalamnya. Goal perusahaan juga bisa diartikan sebagai target-target perusahaan yang berbentuk kuantitatif dan pencapaian target tersebut adalah indikator keberhasilan kinerja perusahaan.
Lantas, apa yang dimaksud dengan meningkatkan goal perusahaan? Meningkatkan goal perusahaan merupakan cara efektif yang dilakukan para pemimpin perusahaan untuk memperluas atau meningkatkan segala goal yang telah ada dengan lebih rinci atau lebih tinggi dari sebelumnya, sehingga semua orang yang berkontribusi di dalam perusahaan tersebut bisa termotivasi untuk meraih segala goal yang diharapkan oleh perusahaan terhadap kinerja mereka. Dengan kata lain, memperluas goal perusahaan adalah menetapkan target baru di atas target yang telah dirancang sebelumnya dengan menggunakan indikator atau metrik kerja yang jelas.
Adakah Manfaat dari Peningkatan Goal Perusahaan?
Mungkin akan ada banyak orang yang berpikir, “apakah meningkatkan goal perusahaan akan menghasilkan manfaat yang signifikan?” Jawabannya, ya tentu saja. Dengan goal, target atau sasaran yang cakupannya lebih luas, para karyawan akan memiliki peluang yang lebih tinggi dalam meraih kesuksesan dan berkontribusi untuk perusahaan. Nah menurut website bizjournals dot com, ada 4 manfaat yang akan diraih oleh perusahaan ketika mereka meningkatkan goal perusahaan yang akan kami jelaskan pada bagian berikut ini.
1. Goal Perusahaan yang Tinggi akan Membangun Kepercayaan Diri.
Goal perusahaan yang semakin meningkat akan mendorong kepercayaan diri yang tinggi. Karyawan akan merasa terdorong untuk mencapai standar kinerja yang semakin tinggi dari tahun ke tahun, dari bulan ke bulan. Seiring berjalannya waktu, pencapaian yang diraih pun akan semakin banyak dan memukau. Terkadang, kepercayaan diri tidak akan datang hanya dari pidato motivasi, membaca buku-buku motivasional dan lain sebagainya.
Namun, kepercayaan diri yang kuat akan hadir ketika kita berhasil meraih salah satu goal yang kita harapkan. Dari situ, kita akan semakin yakin bahwa kita memiliki kemampuan yang kuat untuk bisa meraih setiap goal yang kita inginkan.
2. Goal Perusahaan yang Tinggi akan Menciptakan Rasa Stres yang Baik untuk Produktivitas.
Katakanlah goal perusahaan yang diberikan tahun ini jauh lebih tinggi daripada tahun sebelumnya. Goal perusahaan yang lebih tinggi bukan berarti tidak bisa diraih loh! Tidak ada yang tidak mungkin di dalam hidup ini, bukan? Goal perusahaan yang lebih tinggi dan luas memang akan menciptakan rasa stres bagi para pelaksananya, akan tetapi kondisi ini akan mendorong kita semua untuk menjadi orang yang lebih profesional.
Otak kita akan terstimulasi untuk berpikir lebih luas dalam memikirkan metode dan strategi baru yang akan digunakan untuk meraih setiap goal perusahaan yang baru dan semakin tinggi. Bahkan, rasa stres yang kita rasakan akan mendorong otak kita untuk berpikir di luar batas (out of the box), mencoba untuk bertemu dengan orang-orang baru, mengeksplorasi industri dan ide-ide baru, dan berani untuk melangkah maju terutama keluar dari zona nyaman.
Yap! pertumbuhan dan perkembangan yang dirasakan oleh seseorang memang akan lebih mudah didapatkan dari kondisi yang tidak nyaman. Mengapa? Karena kita dipaksa untuk melakukan berbagai hal dengan cara yang berbeda, bahkan benar-benar berbeda! Sampai akhirnya kita akan tersadar bahwa goal perusahaan yang semakin tinggi akan menciptakan perasaan stres yang sangat baik untuk pertumbuhan dan produktivitas.
3. Goal Perusahaan yang Tinggi akan Menciptakan Kontrol yang Baik di dalam Diri Sendiri.
Manfaat ketiga yang akan didapatkan ketika goal perusahaan semakin meningkat adalah kemampuan kontrol diri yang juga semakin meningkat. Logikanya, ketika seseorang memiliki tanggung jawab yang lebih banyak, maka dirinya akan semakin berusaha untuk lebih fokus dan lebih mengontrol dirinya atas tanggung jawab yang juga semakin banyak. Standar yang semakin tinggi akan memicu individu untuk memberikan hasil yang lebih, karena goal yang harus dicapai memang semakin tinggi.
Goal perusahaan yang semakin tinggi akan membuat semua orang yang terlibat di dalamnya untuk tetap berada di jalur masing-masing karena setiap orang juga memiliki kepentingan, pekerjaan dan tanggung jawab masing-masing yang harus mereka prioritaskan.
Coba untuk luangkan waktu beberapa menit dan cek kembali setiap goal yang kita miliki, tanyakan pada diri sendiri, “Bagaimana caranya agar saya bisa meningkatkan kualitas diri dalam meraih goal perusahaan yang saya miliki? Keunggulan atau kelebihan apa saja yang saya miliki, yang dapat membantu diri saya untuk meraih semua goal tersebut? Kontrol atau kendali seperti apa yang harus saya lakukan agar saya bisa memenuhi segala tanggung jawab saya dengan baik? Dari poin ini kita akan semakin memahami bahwa goal perusahaan yang tinggi akan membantu menciptakan kontrol diri yang kuat.
4. Goal Perusahaan yang Tinggi akan Membantu Menghindari Kerugian Perusahaan.
Manfaat terakhir yang tidak kalah spesial dari manfaat lainnya adalah goal perusahaan yang tinggi akan membantu perusahaan untuk terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan, salah satunya kerugian besar di masa depan.
Ketika perusahaan lain sibuk memperbaiki organisasinya dan berusaha untuk mengubah goal perusahaannya menjadi lebih tinggi, perusahaan kita sudah berhasil mencapai goal perusahaan yang baru dan lebih tinggi. Dengan kata lain, kita sudah selangkah lebih maju dibandingkan mereka. Pasar yang kuat dan persaingan yang ketat akan selalu dimenangkan oleh perusahaan-perusahaan yang mau meningkatkan goal atau target mereka, jauh sebelum perubahan besar melanda secara tidak terduga.
Setelah membaca artikel di atas, apakah rekan-rekan pembaca sudah siap untuk meningkatkan goal perusahaan Anda? Yuk, kita tingkatkan goal perusahaan kita mulai dari sekarang agar kita bisa meraih keunggulan yang lebih dari perusahaan lain dan para kompetitor lainnya. Selamat mencoba ya, rekan-rekan Career Advice.
Featured Career Advice
-
Productivity
Aktivitas untuk Mengatasi Kebosanan di Kantor
-
Leadership
Melakukan Delegasi Dalam Bekerja
-
Leadership
Perbedaan Bos dan Leader
-
Enterpreneurship
Mengenal dan Membuat Laporan Keuangan Sederhana
-
Enterpreneurship
Mengenal 6 Tipe Pelanggan Sulit
-
Self Improvement
Keseimbangan Untuk Ibu Bekerja
-
Self Improvement
Berpenampilan Profesional Saat Work From Home
-
Coaching
Sukses Menjadi Staff Admin
-
Marketing & Sales
Mengenal Marketing B2P, Pemasaran dengan Karakteristik Individu
-
Happiness
Quality Time dengan Pasangan yang Sibuk Bekerja? Bisa!
-
Productivity
Time Blocking, Meningkatkan Produktivitas dengan Manajemen Waktu
-
Productivity
Work From Home, Mengenal Budaya Kerja Baru
-
Tips of Management
Perencanaan Kerja di Tahun yang Baru
-
Emotional Intelligence
Cara Mengatasi Burnout
-
Enterpreneurship
Mengenal Copyright
-
Tips of Management
Jenis Asuransi yang Diperlukan oleh Pekerja
-
Marketing & Sales
Dari Pengertian Hingga Strategi Digital Marketing
-
Resume & Interviewing
Cara Membuat CV yang Menarik HRD!
-
Productivity
Menerapkan Grit di Tempat Kerja
-
Motivation
Memahami Resesi. Apa Resesi Itu Sebenarnya?
-
Generation Millenials & Z
Kian Minimalis untuk Rumah ala Milenial
-
Self Improvement
Menghadapi Quarter Life Crisis
-
Generation Millenials & Z
Menariknya Kerja di Startup!
-
Tips of Management
Mempersiapkan Dana Darurat untuk Peristiwa Tak Terduga
-
E-learning
Kartu Prakerja dan Pelatihan Online
-
Self Improvement
7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
-
Productivity
Semakin Produktif dengan Makanan Sehat
-
Communication
Komunikasi Bisnis: Verbal & Non-verbal
-
Leadership
Kepemimpinan di Masa Krisis (Leadership in Crisis Time)
-
Generation Millenials & Z
Parenting Gaya Millennials
-
Motivation
3 Tips Never Give Up
-
Motivation
Sumber dan Faktor yang Menghilangkan Gairah Kerja
-
Self Improvement
Bekerja di Luar Passion? Siapa Takut!
-
Self Improvement
Pengertian Tidur, Manfaat Tidur, Serta Hubungan Antara Tidur dan Kinerja
-
Leadership
Budaya Organisasi: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Karakteristiknya
-
Leadership
Etika Bisnis: Definisi, Tujuan, Contoh dan Manfaatnya dalam Perusahaan
-
Self Improvement
Pengertian Hutang dan 8 Cara Mengelola Hutang secara Efektif
-
Self Improvement
Pengertian Kartu Kredit dan 20 Cara Menggunakannya Secara Efektif
-
Self Improvement
Kerja Online: Pengertian, Manfaat dan Contoh Kerja Online
-
Self Improvement
Kerja Sampingan: Definisi, Manfaat dan Mengapa Ini Penting untuk Karyawan?
-
Leadership
Integritas: Pengertian, Contoh, Kebiasaan dan Cara Membentuknya
-
Enterpreneurship
Usaha Rumahan: Definisi, Kelebihan dan Kekurangan, serta Hal yang Perlu Disiapkan
-
Enterpreneurship
10 Pertimbangan Sebelum Membeli Bisnis Waralaba
-
Self Improvement
Manajemen Keuangan, Manfaat dan Tips Manajemen Keuangan untuk Karyawan
-
Leadership
Pengertian Manajemen, Tujuan Manajemen dan Keterampilan Manajemen
-
Generation Millenials & Z
Generasi Milenial, Fakta Generasi Milenial dan Tantangan Generasi Milenial
-
Mindset
Pengertian dan Manfaat Positive Thinking, serta Bagaimana Ini dapat Mengubah Hidup Kita?
-
Marketing & Sales
Negosiasi, Ciri-Ciri Negosiasi dan Contoh Negosiasi
-
Communication
Apa Saja Unsur-Unsur Komunikasi yang Perlu Kita Ketahui?
-
Leadership
Pengertian Fungsi Kepemimpinan dan 15 Fungsi Kepemimpinan
-
Communication
Pengertian Komunikasi secara Umum dan Tujuan Komunikasi
-
Self Improvement
Apa Itu Tujuan Hidup dan Bagaimana Mencari Tujuan Hidup?
-
Motivation
6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup
-
Innovation
Pengertian Inovasi, Manfaat Inovasi, Tujuan Inovasi dan 5 Mitos Inovasi
-
Communication
Komunikasi adalah Fungsi Kepemimpinan Inti Para Pemimpin
-
Leadership
Apa Saja Teori Kepemimpinan yang Penting untuk Kita Ketahui?
-
Communication
5 Langkah dalam Komunikasi Efektif selama Krisis
-
Marketing & Sales
Pengertian Ekuitas Merek dan Keutamaannya
-
Communication
Contoh Komunikasi Verbal dan Non-verbal dalam Dunia Kerja
-
Communication
Mengenal Fungsi Komunikasi dan 4 Contohnya dalam Bisnis