
Berpenampilan Profesional Saat Work From Home
By STUDiLMU Editor
Berpenampilan profesional memang tergantung bidang usaha yang sedang berjalan. Namun secara umum, berpenampilan profesional itu cenderung dengan beberapa berikut ini :
- Untuk pria, menggunakan kemeja lengan panjang, celana bahan, dasi, ikat pinggang, dan/atau blazer serta sepatu. Rambut pendek dan terpotong rapi. Biasanya menggunakan pakaian dengan warna netral seperti kemeja hitam, blazer dan celana hitam, serta kaos kakid an sepatu hitam.
- Untuk wanita cenderung beragam, namun biasanya menggunakan kemeja dan blazer serta rok atau celana warna senada dengan blazer serta sepatu berhak. Rambut diikat atau digerai rapi, selama tidak menutupi wajah. Untuk wanita yang berhijab, pastikan kerudung yang Anda gunakan berwarna netral atau tidak terlalu mencolok, sebaiknya gunakan kerudung polos, hindari pola dan warna yang terlalu banyak dan rumit.
Berpenampilan Profesional Saat Video Conference
Berpenampilan profesional memang bermacam-macam untuk bekerja di kantor. Namun tahun 2020 di saat pandemi Covid-19 melanda seluruh negara, termasuk Indonesia, tempat bekerja pun akhirnya berubah. Pada awalnya setiap pekerja harus datang ke kantor, dan setelah pandemi Covid-19 muncul, para pekerja mayoritas harus bekerja dari rumah.
Dilansir dari artikel Harvard Business Review berjudul “Dress for the (Remote) Job You Want” dari survey yang dilakukan terkait dengan virtual meeting ditemukan bahwa pemilihan warna netral banyak digunakan sebagai preferensi dalam virtual meeting. Jenis pakaian yang digunakan pun tergantung dengan pekerjaan Anda, mayoritas para pekerja menggunakan business casual untuk virtual meeting, tapi para “expert” seperti pengacara, bankir, dan konsultan cenderung menggunakan pakaian business formal.
1. Pencahayaan yang cukup pada bagian wajah
BBC membagikan tips untuk terlihat terbaik pada artikelnya berjudul “Five Tips to Look Your Best on Video Calls”, yang paling utama adalah pencahayaan. Pencahayaan alami, hindari backlight, serta tes pencahayaan terlebih dahulu. Ketika Anda menggunakan aplikasi video conference, ada pengaturan di mana Anda bisa mencoba video sebelum memulai video conference. Cobalah terlebih dahulu untuk memastikan bahwa pencahayaan di bagian wajah Anda cukup, tidak terlalu gelap, juga tidak terlalu terang. Untuk yang menggunakan kacamata, pastikan bahwa cahaya secukupnya pada bagian wajah sehingga cahaya tidak memantul dari kacamata. Mungkin cahaya yang terbaik dari lampu yang berada di atas kepala Anda untuk pengguna kacamata, sehingga cahaya tidak memantul ke kamera.
Featured Career Advice
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table
-
E-learning
Tipe-tipe Kecerdasan Manusia
-
E-learning
Meningkatkan Daya Ingat
-
E-learning
Menciptakan Suasana yang Nyaman dalam Belajar
-
E-learning
Meningkatkan Kecepatan Belajar dengan Meningkatkan Fokus
-
E-learning
Musik Memperkuat Konsentrasi dan Fokus
-
E-learning
Pentingnya Mindset untuk Membangun Sukses
-
Tips of Management
Memahami Supply Chain Management
-
Communication
Presentasi Dengan Menggunakan Teknik Storytelling
-
Communication
Fungsi dan Manfaat dari Storytelling dalam Komunikasi
-
Communication
Apa Itu Storytelling
-
E-learning
Mengenal Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
-
Tips of Management
7 Langkah Mudah Membuat Mind Map
-
Tips of Management
Mengenal Jenis-Jenis Mind Map
-
Tips of Management
Permudah Pekerjaan Anda dengan Mind Map
-
E-learning
Etika di dalam Kegiatan Belajar-mengajar Melalui Zoom yang Harus Anda Ketahui!
-
E-learning
Fitur-fitur Zoom untuk Pembelajaran Menjadi Lebih Menarik!
-
Generation Millenials & Z
Membuat Lingkungan Kerja yang Baik untuk Generasi Millenial dan Gen Z
-
Generation Millenials & Z
Berbagai Generasi di Tempat Kerja
-
Generation Millenials & Z
Menciptakan Keceriaan Lintas Generasi di Tempat Kerja
-
Generation Millenials & Z
Menghadapi Generation Gap di Lingkungan Kerja
-
Emotional Intelligence
Menghadapi Tipe Orang Negatif di Lingkungan Kerja