
Leadership
Kegagalan di Puncak Sukses
By Berny Gomulya
Tiga raksasa otomotif Amerika Serikat - General Motos Corp (GM), Chrysler LLC, dan Ford Motor Co - yang dikenal dengan ”The Big Three” meminta dana talangan kepada kongres Amerika sebesar 34 Milliar Dollar AS guna menyelamatkan industri otomotif yang membawa citra Amerika Serikat dari kebangkrutan sekaligus juga menghindari gelombang pemutusan hubungan kerja. Tetapi sampai tulisan ini dibuat, dana talangan tersebut belum disetujui oleh senat Amerika Serikat.
Itulah sepenggal berita yang dimuat berbagai media internasional dan lokal di awal tahun 2009. Saya terkejut ketika pertama kali membaca berita itu. Bagaimana mungkin tiga perusahaan-perusahaan otomotif terbesar, berumur ratusan tahun, hadir di lebih dari 30 negara, memiliki sekitar 160 pabrik di seluruh dunia dan produk-produknya merajai jalan-jalan hampir di seluruh dunia, bisa nyaris bangkrut. Bukankah dulunya mereka perusahaan-perusahaan sangat sukses? Mengapa sekarang mereka bisa nyaris bangkrut?
Memikirkan nasib ”The Big Three”, saya langsung teringat sebuah kalimat seorang rekan, CEO dari sebuah perusahaan besar di Australia. Dia berkata, ”Nothing fails like success (tidak ada kegagalan seperti kesuksesan).” Kalimat yang luar biasa, bukan?
Suatu kali Bill Gates berkata, ”Adalah baik jika pemimpin merayakan kesuksesan, tetapi yang lebih penting adalah memerhatikan pelajaran-pelajaran penting dari setiap kegagalan.”Sesungguhnya, Anda, saya, pemimpin, dan semua organisasi, menjadi lebih rentan ketika telah mencapai kesuksesan. Karena seringkali kesuksesan membawa perusahaan pada sebuah tempat dimana tidak lagi efisien, sombong, dan arogan. Ketika orang dan bisnis mencapai kesuksesan, seringkali mereka menjadi lebih mencintai diri mereka sendiri. Mereka tidak lagi menghargai pelanggan seperti sebelum mereka sukses. Mereka berhenti berinovasi, tidak lagi bekerja keras, dan takut mengambil risiko. Mereka begitu sibuk dengan diri sendiri untuk mempertahankan kesuksesan yang telah mereka raih, dan tidak lagi fokus untuk memperbaiki diri. Mereka begitu terbuai dengan kesuksesan. Itulah yang dialami oleh ”The Big Three.”
”Adalah baik jika pemimpin merayakan kesuksesan, tetapi yang lebih penting adalah memerhatikan pelajaran-pelajaran penting dari setiap kegagalan.”
~Bill Gates~
Lihat saja bagaimana para pemimpin ”The Big Three” di tengah krisis keuangan perusahaan masih bisa terbang dengan jet pribadi dari Detroit ke Washington untuk ”mengemis” dana talangan ke kongres Amerika. Menurut data, pada tahun 2007, biaya seorang pekerja di pabrik GM di Amerika adalah 73 dollar AS per jam, sedangkan Toyota hanya mengeluarkan biaya 48 dollar AS per orang setiap jam. Tahun lalu Toyota dapat membuat sebuah mobil atau truk dengan biaya operator 4.000 dollar AS lebih sedikit dari GM. Toyota memiliki tingkat produktivitas yang lebih baik dari pada GM. Kesuksesan membuat perusahaan terlena.
Di dalam keluarga pun hal ini perlu diwaspadai. Tidak sedikit keluarga yang hancur pada saat suami atau istri berada di puncak karir. Saking sibuknya, mereka tidak lagi saling memerhatikan. Anak-anak mereka terjerumus ke dalam pergaulan yang salah.
Contoh lain. Beberapa waktu lalu, saya pergi ke sebuah restoran seafood di daerah Kelapa Gading, Jakarta Utara. Saya kaget, karena restoran tersebut sepi. Padahal, kira-kira setahun lalu restoran itu sangat ramai dikunjungi orang. Antrian panjang sekali. Tetapi, karena pada saat itu mereka merasa telah sukses, mereka tidak lagi memerhatikan pelanggan mereka. Pelayanan semakin lambat dan kualitas makanannyapun menurun.
Menarik pelajaran dari ”The Big Three” dan restoran seafood itu, maka seharusnya, semakin sukses, pemimpin harus semakin rendah hati, semakin berkomitmen untuk terus lebih efisien, konsisten melakukan perbaikan-perbaikan, terus meningkatkan pelayanan, lebih bekerja keras, semakin mencintai pelanggan, dan terus menerus memberikan nilai tambah. Albert Einstein pernah berucap, ”Cobalah untuk tidak hanya menjadi pemimpin sukses, tetapi menjadi pemimpin yang memberikan nilai tambah dalam hidup ini.” Kata-kata luar biasa!
Syukuri kesuksesan kepemimpinan Anda, tetapi jangan terbuai olehnya. Karena, jika para pemimpin berhenti melakukan hal-hal yang telah membawa mereka pada puncak gunung kesuksesan, maka pada saat itu juga mereka sedang tergelincir dalam lembah kegagalan. Jadi, tetaplah waspada pada saat Anda di puncak kesuksesan, karena seringkali kegagalan dimulai dari kesuksesan Anda.
Featured Career Advice
-
Teamwork & Collaboration
Mendesain Proses Hiring yang Berbeda
-
Leadership
Memimpin Secara Virtual
-
Tips of Management
Investasi yang Sebaiknya Dimiliki Oleh Karyawan
-
Emotional Intelligence
Mindfulness Dalam Kerja
-
Teamwork & Collaboration
Melakukan Kolaborasi Secara Virtual
-
Marketing & Sales
Fitur Live Streaming Sebagai Strategi Sosial Media Marketing
-
Productivity
Aktivitas untuk Mengatasi Kebosanan di Kantor
-
Leadership
Melakukan Delegasi Dalam Bekerja
-
Leadership
Perbedaan Bos dan Leader
-
Enterpreneurship
Mengenal dan Membuat Laporan Keuangan Sederhana
-
Enterpreneurship
Mengenal 6 Tipe Pelanggan Sulit
-
Self Improvement
Keseimbangan Untuk Ibu Bekerja
-
Self Improvement
Berpenampilan Profesional Saat Work From Home
-
Coaching
Sukses Menjadi Staff Admin
-
Marketing & Sales
Mengenal Marketing B2P, Pemasaran dengan Karakteristik Individu
-
Happiness
Quality Time dengan Pasangan yang Sibuk Bekerja? Bisa!
-
Productivity
Time Blocking, Meningkatkan Produktivitas dengan Manajemen Waktu
-
Productivity
Work From Home, Mengenal Budaya Kerja Baru
-
Tips of Management
Perencanaan Kerja di Tahun yang Baru
-
Emotional Intelligence
Cara Mengatasi Burnout
-
Enterpreneurship
Mengenal Copyright
-
Tips of Management
Jenis Asuransi yang Diperlukan oleh Pekerja
-
Marketing & Sales
Dari Pengertian Hingga Strategi Digital Marketing
-
Resume & Interviewing
Cara Membuat CV yang Menarik HRD!
-
Productivity
Menerapkan Grit di Tempat Kerja
-
Motivation
Memahami Resesi. Apa Resesi Itu Sebenarnya?
-
Generation Millenials & Z
Kian Minimalis untuk Rumah ala Milenial
-
Self Improvement
Menghadapi Quarter Life Crisis
-
Generation Millenials & Z
Menariknya Kerja di Startup!
-
Tips of Management
Mempersiapkan Dana Darurat untuk Peristiwa Tak Terduga
-
E-learning
Kartu Prakerja dan Pelatihan Online
-
Self Improvement
7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
-
Productivity
Semakin Produktif dengan Makanan Sehat
-
Communication
Komunikasi Bisnis: Verbal & Non-verbal
-
Leadership
Kepemimpinan di Masa Krisis (Leadership in Crisis Time)
-
Generation Millenials & Z
Parenting Gaya Millennials
-
Motivation
3 Tips Never Give Up
-
Motivation
Sumber dan Faktor yang Menghilangkan Gairah Kerja
-
Self Improvement
Bekerja di Luar Passion? Siapa Takut!
-
Self Improvement
Pengertian Tidur, Manfaat Tidur, Serta Hubungan Antara Tidur dan Kinerja
-
Leadership
Budaya Organisasi: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Karakteristiknya
-
Leadership
Etika Bisnis: Definisi, Tujuan, Contoh dan Manfaatnya dalam Perusahaan
-
Self Improvement
Pengertian Hutang dan 8 Cara Mengelola Hutang secara Efektif
-
Self Improvement
Pengertian Kartu Kredit dan 20 Cara Menggunakannya Secara Efektif
-
Self Improvement
Kerja Online: Pengertian, Manfaat dan Contoh Kerja Online
-
Self Improvement
Kerja Sampingan: Definisi, Manfaat dan Mengapa Ini Penting untuk Karyawan?
-
Leadership
Integritas: Pengertian, Contoh, Kebiasaan dan Cara Membentuknya
-
Enterpreneurship
Usaha Rumahan: Definisi, Kelebihan dan Kekurangan, serta Hal yang Perlu Disiapkan
-
Enterpreneurship
10 Pertimbangan Sebelum Membeli Bisnis Waralaba
-
Self Improvement
Manajemen Keuangan, Manfaat dan Tips Manajemen Keuangan untuk Karyawan
-
Leadership
Pengertian Manajemen, Tujuan Manajemen dan Keterampilan Manajemen
-
Generation Millenials & Z
Generasi Milenial, Fakta Generasi Milenial dan Tantangan Generasi Milenial
-
Mindset
Pengertian dan Manfaat Positive Thinking, serta Bagaimana Ini dapat Mengubah Hidup Kita?
-
Marketing & Sales
Negosiasi, Ciri-Ciri Negosiasi dan Contoh Negosiasi
-
Communication
Apa Saja Unsur-Unsur Komunikasi yang Perlu Kita Ketahui?
-
Leadership
Pengertian Fungsi Kepemimpinan dan 15 Fungsi Kepemimpinan
-
Communication
Pengertian Komunikasi secara Umum dan Tujuan Komunikasi
-
Self Improvement
Apa Itu Tujuan Hidup dan Bagaimana Mencari Tujuan Hidup?
-
Motivation
6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup
-
Innovation
Pengertian Inovasi, Manfaat Inovasi, Tujuan Inovasi dan 5 Mitos Inovasi