
Self Improvement
3 Cara Mengembalikan Semangat Kerja
By STUDiLMU Editor
Anda mungkin sedang merasa bosan dan penat dengan pekerjaan Anda. Seakan-akan tubuh Anda seperti terbakar karena setiap hari Anda harus duduk di meja kerja Anda dengan rasa takut dan kelelahan yang luar biasa. Anda seperti melangkahkan kaki Anda di dalam air, dan Anda merasakan bahwa pekerjaan yang monoton dan rasa stress yang Anda miliki seolah-olah akan meneggelamkan Anda. “Kamu memerlukan liburan!” merupakan kalimat yang dilontarkan oleh orang-orang sebagai saran yang dapat Anda lakukan untuk membuat diri Anda bersemangat kembali. Mereka mengatakannya seolah-olah Anda tidak tahu bahwa berbaring di sebuah tandu yang berayun di pinggir pantai atau pergi menaiki gunung dengan membawa perbekalan berkemah akan mampu menambah semangat Anda.
Tetapi, inilah masalahnya: tidak semudah itu untuk melakukan hal menyenangkan tersebut. Anda tidak bisa hanya dengan berkemas lalu pergi berlibur. Lalu, apa yang harus Anda lakukan? Apakah Anda hanya perlu berjalan dengan susah payah seolah-olah Anda melangkah dengan semen basah yang menempel pada kaki Anda, sehingga Anda menjalani kehidupan Anda dengan sangat berat dan Anda terus mengalami tingkat stress yang meningkat sekalipun Anda telah melakukan yang terbaik? Jawabannya adalah tidak. Ada beberapa hal lain yang dapat Anda lakukan untuk kembali menyegarkan diri Anda dari rasa stress yang tinggi.
1. Ubahlah pemandangan disekeliling Anda
Mungkin Anda tidak memiliki uang yang cukup untuk memandang lautan atau pemandangan eksotis lainnya dalam waktu dekat, tetapi Anda dapat mengubah lingkungan Anda dengan cara yang lebih kecil dan dapat memberikan efek positif pada semangat bekerja Anda. Mengapa Anda perlu melakukan perubahan ini? Berbagai eksperimen dan studi dalam bidang psikologi menunjukkan bahwa manusia sangat tergantung pada konteks. Sederhananya, lingkungan kita mengarahkan kita pada berbagai kebiasaan dan perilaku yang kita kaitkan dengan lingkungan itu. Jadi, jika Anda sudah terbiasa dengan perasaan sengsara yang mucul ketika Anda menatap layar komputer Anda dan desktop Anda yang berantakan, Anda perlu mengubah sedikit tampilan desktop Anda menjadi lebih menarik dan rapi. Sehingga Anda akan lebih bersemangat dalam menyelesaikan pekerjan Anda sehari-hari.
Hal sederhana yang dapat Anda lakukan mungkin dengan mengganti latar belakang komputer Anda dan menambahkan gambar tanaman, foto, atau dengan mengatur letak kursi dan meja yang baru. Anda bisa sepenuhnya mengatur ulang pengaturan ruang kerja Anda. Jika Anda memiliki fleksibilitas yang tinggi di kantor Anda, Anda dapat mencoba bekerja pada area yang berbeda, seperti ruang pertemuan atau bahkan diluar ruangan Anda.
Yakinlah, Anda tidak perlukan sebuah jet untuk mendapatkan perspektif yang baru. Bahkan perubahan kecil yang Anda dapat lakukan ini dapat memberikan perubahan besar dalam pola pikir Anda secara keseluruhan.
2. Ubahlah daftar rutinitas Anda
Manusia akan memiliki rasa nyaman dan aman dalam menghadapi hal-hal yang dapat diprediksi. Buatlah daftar rutinitas yang biasa Anda lakukan setiap harinya. Lakukanlah hal-hal lain diluar hal-hal yang ada dalam daftar yang telah Anda buat. Anda mungkin akan merasa canggung dan tidak nyaman denga hal-hal tersebut. Namun, melakukan hal lain diluar jadwal Anda dapat memiliki beberapa efek positif.
Pertama, Anda akan menemukan hal-hal baru yang menjadi perhatian dalam hidup Anda. Ahli saraf telah membuktikan bahwa otak kita selalu mencari hal-hal baru. Kita selalu berusaha untuk mencari peluang baru dari hal lain. Dengan membuat beberapa perubahan (sekalipun itu adalah perubahan yang kecil) ke daftar rutinitas yang Anda lakukan sehari-hari, Anda memberi otak Anda sebuah rasa baru yang selama ini dicari oleh otak Anda. Artinya Anda akan menikmati peningkatan fokus pada hal-hal lain yang Anda kerjakan.
Kedua, Anda juga akan meningkatkan pemikiran kreatif Anda. Menyimpang jauh dari sistem dan alur kerja yang dapat diprediksi dan biasa Anda lakukan akan meningkatkan neuroplastisitas otak Anda. Artinya, Anda sedang mengembangkan kemampuan otak Anda untuk membentuk koneksi baru di antara berbagai pemikiran. Dengan kata lain,jika Anda memiliki beberapa fleksibilitas dalam rutinitas, Anda juga mampu membuat otak Anda untuk bekerja lebih fleksibel.
Jadi, contoh sederhananya adalah pindahkanlah jadwal berolah raga Anda yang biasa Anda lakukan di sore hari ke pagi hari sebelum Anda pergi ke kantor. Atau, cobalah untuk menyantap makan siang jauh dari meja kerja Anda, cobalah untuk berhenti bekerja saat Anda menghabiskan makan siang Anda. Anda akan terkejut dengan hasilnya!
3. Memutuskan koneksi jaringan Anda
Anda pasti merasa muak dengan orang-orang yang menyarankan Anda untuk memutuskan sambungan telepon Anda saat Anda merasa Anda sedang memiliki terlalu banyak bekerja. Dengan tidak membunyikan suara kotak masuk dan mematikan ponsel Anda tidak selalu menjadi solusi yang realistis karena pada dasarnya, Anda masih harus melakukan pekerjaan.
Namun, jangan menganggap ini sebagai instruksi untuk benar-benar melarikan diri dari pekerjaan Anda. Sebaliknya, ini merupakan kesempatan untuk Anda dapat mengatur waktu Anda. Anda dapat meletakkan ponsel atau menjauh dari email dan memberi diri Anda waktu untuk beristirahat dengan cukup sesuai yang Anda butuhkan.
Apakah ponsel Anda harus menjadi hal pertama yang Anda lihat sebelum tidur dan ketika Anda bangun? Apakah Anda harus sibuk mengetik pesan singkat yang berhubungan dengan pekerjaan Anda saat Anda bersantai di depan TV atau menikmati makan malam bersama teman? Tidak. Ambilah waktu untuk Anda melepaskan diri Anda dari ponsel Anda. Bersantailah sejenak dari setiap hubungan yang berkaitan dengan ponsel Anda.
Anda memang tidak dapat memutuskan koneksi jaringan Anda sepenuhnya. Namun, izinkanlah diri Anda untuk mundur selangkah dan mengambil sedikit waktu, setidaknya saat Anda tidak aktif bekerja. Anda mungkin tidak dapat menikmati liburan penuh. Tetapi, Anda dapat mengambil sedikit waktu untuk istirahat dari tekanan yang Anda hadapi dalam pekerjaan Anda. Hal ini pasti akan memiliki dampak positif pada kinerja Anda dan tingkat stres yang Anda miliki.
Mungkin and merasa seperti berada di roda hamster yang tidak pernah berhenti dan hal-hal yang Anda kerjakan tersebut sama sekali tidak menyenangkan. Anda akan menjadi sangat sulit untuk memiliki sebuah harapan yang cerah, yaitu sebuah liburan yang akan datang yang dapat membantu Anda untuk kembali bersemangat di dalam pekerjaan Anda.
Jika segala sesuatunya benar-benar menjadi buruk dan Anda merasa sangat kewalahan karena Anda terlalu banyak bekerja, mungkin ini adalah saat yang tepat untuk memiliki sebuah percakapan dengan bos Anda tentang cara yang dapat Anda lakukan untuk membagi sebagian tugas Anda sehingga Anda memiliki beban kerja yang lebih mudah dikelola.
Namun, jika Anda merasa sepertinya Anda hanya memerlukan beberapa perubahan kecil untuk memperbarui fokus dan pAndangan Anda, ketiga penyesuaian ini benar-benar dapat membuat perbedaan besar dalam Anda. Sehingga Anda tidak perlu mengambil cuti dan memesan tiket pesawat dengan terburu-buru.
Featured Career Advice
-
Teamwork & Collaboration
Mendesain Proses Hiring yang Berbeda
-
Leadership
Memimpin Secara Virtual
-
Tips of Management
Investasi yang Sebaiknya Dimiliki Oleh Karyawan
-
Emotional Intelligence
Mindfulness Dalam Kerja
-
Teamwork & Collaboration
Melakukan Kolaborasi Secara Virtual
-
Marketing & Sales
Fitur Live Streaming Sebagai Strategi Sosial Media Marketing
-
Productivity
Aktivitas untuk Mengatasi Kebosanan di Kantor
-
Leadership
Melakukan Delegasi Dalam Bekerja
-
Leadership
Perbedaan Bos dan Leader
-
Enterpreneurship
Mengenal dan Membuat Laporan Keuangan Sederhana
-
Enterpreneurship
Mengenal 6 Tipe Pelanggan Sulit
-
Self Improvement
Keseimbangan Untuk Ibu Bekerja
-
Self Improvement
Berpenampilan Profesional Saat Work From Home
-
Coaching
Sukses Menjadi Staff Admin
-
Marketing & Sales
Mengenal Marketing B2P, Pemasaran dengan Karakteristik Individu
-
Happiness
Quality Time dengan Pasangan yang Sibuk Bekerja? Bisa!
-
Productivity
Time Blocking, Meningkatkan Produktivitas dengan Manajemen Waktu
-
Productivity
Work From Home, Mengenal Budaya Kerja Baru
-
Tips of Management
Perencanaan Kerja di Tahun yang Baru
-
Emotional Intelligence
Cara Mengatasi Burnout
-
Enterpreneurship
Mengenal Copyright
-
Tips of Management
Jenis Asuransi yang Diperlukan oleh Pekerja
-
Marketing & Sales
Dari Pengertian Hingga Strategi Digital Marketing
-
Resume & Interviewing
Cara Membuat CV yang Menarik HRD!
-
Productivity
Menerapkan Grit di Tempat Kerja
-
Motivation
Memahami Resesi. Apa Resesi Itu Sebenarnya?
-
Generation Millenials & Z
Kian Minimalis untuk Rumah ala Milenial
-
Self Improvement
Menghadapi Quarter Life Crisis
-
Generation Millenials & Z
Menariknya Kerja di Startup!
-
Tips of Management
Mempersiapkan Dana Darurat untuk Peristiwa Tak Terduga
-
E-learning
Kartu Prakerja dan Pelatihan Online
-
Self Improvement
7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
-
Productivity
Semakin Produktif dengan Makanan Sehat
-
Communication
Komunikasi Bisnis: Verbal & Non-verbal
-
Leadership
Kepemimpinan di Masa Krisis (Leadership in Crisis Time)
-
Generation Millenials & Z
Parenting Gaya Millennials
-
Motivation
3 Tips Never Give Up
-
Motivation
Sumber dan Faktor yang Menghilangkan Gairah Kerja
-
Self Improvement
Bekerja di Luar Passion? Siapa Takut!
-
Self Improvement
Pengertian Tidur, Manfaat Tidur, Serta Hubungan Antara Tidur dan Kinerja
-
Leadership
Budaya Organisasi: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Karakteristiknya
-
Leadership
Etika Bisnis: Definisi, Tujuan, Contoh dan Manfaatnya dalam Perusahaan
-
Self Improvement
Pengertian Hutang dan 8 Cara Mengelola Hutang secara Efektif
-
Self Improvement
Pengertian Kartu Kredit dan 20 Cara Menggunakannya Secara Efektif
-
Self Improvement
Kerja Online: Pengertian, Manfaat dan Contoh Kerja Online
-
Self Improvement
Kerja Sampingan: Definisi, Manfaat dan Mengapa Ini Penting untuk Karyawan?
-
Leadership
Integritas: Pengertian, Contoh, Kebiasaan dan Cara Membentuknya
-
Enterpreneurship
Usaha Rumahan: Definisi, Kelebihan dan Kekurangan, serta Hal yang Perlu Disiapkan
-
Enterpreneurship
10 Pertimbangan Sebelum Membeli Bisnis Waralaba
-
Self Improvement
Manajemen Keuangan, Manfaat dan Tips Manajemen Keuangan untuk Karyawan
-
Leadership
Pengertian Manajemen, Tujuan Manajemen dan Keterampilan Manajemen
-
Generation Millenials & Z
Generasi Milenial, Fakta Generasi Milenial dan Tantangan Generasi Milenial
-
Mindset
Pengertian dan Manfaat Positive Thinking, serta Bagaimana Ini dapat Mengubah Hidup Kita?
-
Marketing & Sales
Negosiasi, Ciri-Ciri Negosiasi dan Contoh Negosiasi
-
Communication
Apa Saja Unsur-Unsur Komunikasi yang Perlu Kita Ketahui?
-
Leadership
Pengertian Fungsi Kepemimpinan dan 15 Fungsi Kepemimpinan
-
Communication
Pengertian Komunikasi secara Umum dan Tujuan Komunikasi
-
Self Improvement
Apa Itu Tujuan Hidup dan Bagaimana Mencari Tujuan Hidup?
-
Motivation
6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup
-
Innovation
Pengertian Inovasi, Manfaat Inovasi, Tujuan Inovasi dan 5 Mitos Inovasi