
Perbedaan Bos dan Leader
By STUDiLMU Editor
Siapa itu Bos dan Leader?
Mungkin istilah “Bos” lebih umum dan banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari, karena pengertian “bos” sendiri bisa berbagai macam. Di lingkungan seperti pasar, dan tempat umum terkadang orang bisa memanggil orang lain dengan sebutan “bos” karena orang tersebut terlihat lebih memiliki banyak uang, tingkat ekonominya terlihat lebih tinggi dibandingkan orang yang memanggilnya “bos”. Bos sendiri mungkin istilah yang lebih lama digunakan dibandingkan “leader”. Jika kita mengingat orang tua yang bekerja sedari dulu, mereka terbiasa menggunakan istilah “bos” dibandingkan “leader”. Bos dan leader sendiri sebenarnya memiliki pengertian yang hampir sama, yaitu orang yang memimpin seseorang atau suatu kelompok untuk mencapai tujuan tertentu. Lalu, apa yang membedakan boss dengan leader? Perbedaan mencolok antara boss dan leader sebenarnya cara ia dalam memimpin, memperlakukan bawahannya, hingga berbagai sikap dan sifatnya dalam mengelola bawahan atau kelompok yang ia pimpin.
Ketika kita melihat atau mendengar cerita tentang bagaimana seorang atasan atau boss di tahun-tahun 70-an hingga 90-an, mungkin identik dengan seorang atasan atau boss yang bersikap seperti memerintah, mengawasi, dan mengkritik. Baby boomber mungkin menjadi bagian dari seorang boss yang identik dengan seorang atasan yang memerintah, mengawasi dan mengkritik, sehingga pada pertengahan tahun 2000-an hingga tahun 2010-an muncul konflik antara perbedaan budaya kerja baby boomber dan milenial. Budaya kerja dan kepemimpinan antara baby boomber dan milenial pastinya memang cukup berbeda jauh, hal ini disadari dengan jeda perbedaan usia dan budaya lingkungan yang berubah. Pada akhir 90-an hingga saat ini, mulai muncul seorang atasan yang biasa disebut sebagai “leader”. Leader adalah orang menjadi pemimpin dengan gaya kepemimpinan yang berbeda dari seorang boss. Leader dirasa lebih cocok dengan karakteristik milenial yang tidak suka diperintah tanpa alasan. Generasi milenial cenderung ingin memiliki atasan yang lebih fleksibel, membimbing dan mengajari serta dapat menjawab 5W+1H. Apa (what) apa yang dikerjakan, siapa (who) yang membutuhkan dan harus berhubungan dengan siapa saja untuk menunjang pekerjaan, di mana (where) pekerjaan dapat dikerjakan, kapan (when) pekerjaan itu harus selesai, mengapa (why) pekerjaan itu harus dikerjakan, dan bagaimana (how) pekerjaan itu dikerjakan. Jika atasan adalah seorang boss, mungkin seorang boss akan enggan untuk menjawab itu semua, sedangkan seorang leader harus bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dari timnya.
Perbedaan Bos dan Leader
Secara singkat, telah dijelaskan perbedaan boss dan leader namun sebenarnya lebih dari itu. Ada beberapa perbedaan antara seorang boss dan leader, antara lain :
1. Bos melakukan mikromanagement, leader melakukan delegasi
Mikromanagement merupakan gaya memimpin dengan berbagai macam pengarahan dan pengawasan yang terlalu berlebihan dari seorang atasan. Seorang boss akan cenderung melakukan mikromanagement dalam kepemimpinnya karena terlalu mengontrol serta ikut campur atas semua rincian dari anggota timnya, hal ini juga dapat menghambat proses pengembangan diri dari para anggota tim karena mungkin saja seorang boss yang merasa bahwa bawahannya melakukan kesalahan sedikit, ia akan mengkritik habis-habisan dan bahkan akan mengerjakan pekerjaan bawahannya tersebut.
Featured Career Advice
-
Teamwork & Collaboration
Mendesain Proses Hiring yang Berbeda
-
Leadership
Memimpin Secara Virtual
-
Tips of Management
Investasi yang Sebaiknya Dimiliki Oleh Karyawan
-
Emotional Intelligence
Mindfulness Dalam Kerja
-
Teamwork & Collaboration
Melakukan Kolaborasi Secara Virtual
-
Marketing & Sales
Fitur Live Streaming Sebagai Strategi Sosial Media Marketing
-
Productivity
Aktivitas untuk Mengatasi Kebosanan di Kantor
-
Leadership
Melakukan Delegasi Dalam Bekerja
-
Leadership
Perbedaan Bos dan Leader
-
Enterpreneurship
Mengenal dan Membuat Laporan Keuangan Sederhana
-
Enterpreneurship
Mengenal 6 Tipe Pelanggan Sulit
-
Self Improvement
Keseimbangan Untuk Ibu Bekerja
-
Self Improvement
Berpenampilan Profesional Saat Work From Home
-
Coaching
Sukses Menjadi Staff Admin
-
Marketing & Sales
Mengenal Marketing B2P, Pemasaran dengan Karakteristik Individu
-
Happiness
Quality Time dengan Pasangan yang Sibuk Bekerja? Bisa!
-
Productivity
Time Blocking, Meningkatkan Produktivitas dengan Manajemen Waktu
-
Productivity
Work From Home, Mengenal Budaya Kerja Baru
-
Tips of Management
Perencanaan Kerja di Tahun yang Baru
-
Emotional Intelligence
Cara Mengatasi Burnout
-
Enterpreneurship
Mengenal Copyright
-
Tips of Management
Jenis Asuransi yang Diperlukan oleh Pekerja
-
Marketing & Sales
Dari Pengertian Hingga Strategi Digital Marketing
-
Resume & Interviewing
Cara Membuat CV yang Menarik HRD!
-
Productivity
Menerapkan Grit di Tempat Kerja
-
Motivation
Memahami Resesi. Apa Resesi Itu Sebenarnya?
-
Generation Millenials & Z
Kian Minimalis untuk Rumah ala Milenial
-
Self Improvement
Menghadapi Quarter Life Crisis
-
Generation Millenials & Z
Menariknya Kerja di Startup!
-
Tips of Management
Mempersiapkan Dana Darurat untuk Peristiwa Tak Terduga
-
E-learning
Kartu Prakerja dan Pelatihan Online
-
Self Improvement
7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
-
Productivity
Semakin Produktif dengan Makanan Sehat
-
Communication
Komunikasi Bisnis: Verbal & Non-verbal
-
Leadership
Kepemimpinan di Masa Krisis (Leadership in Crisis Time)
-
Generation Millenials & Z
Parenting Gaya Millennials
-
Motivation
3 Tips Never Give Up
-
Motivation
Sumber dan Faktor yang Menghilangkan Gairah Kerja
-
Self Improvement
Bekerja di Luar Passion? Siapa Takut!
-
Self Improvement
Pengertian Tidur, Manfaat Tidur, Serta Hubungan Antara Tidur dan Kinerja
-
Leadership
Budaya Organisasi: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Karakteristiknya
-
Leadership
Etika Bisnis: Definisi, Tujuan, Contoh dan Manfaatnya dalam Perusahaan
-
Self Improvement
Pengertian Hutang dan 8 Cara Mengelola Hutang secara Efektif
-
Self Improvement
Pengertian Kartu Kredit dan 20 Cara Menggunakannya Secara Efektif
-
Self Improvement
Kerja Online: Pengertian, Manfaat dan Contoh Kerja Online
-
Self Improvement
Kerja Sampingan: Definisi, Manfaat dan Mengapa Ini Penting untuk Karyawan?
-
Leadership
Integritas: Pengertian, Contoh, Kebiasaan dan Cara Membentuknya
-
Enterpreneurship
Usaha Rumahan: Definisi, Kelebihan dan Kekurangan, serta Hal yang Perlu Disiapkan
-
Enterpreneurship
10 Pertimbangan Sebelum Membeli Bisnis Waralaba
-
Self Improvement
Manajemen Keuangan, Manfaat dan Tips Manajemen Keuangan untuk Karyawan
-
Leadership
Pengertian Manajemen, Tujuan Manajemen dan Keterampilan Manajemen
-
Generation Millenials & Z
Generasi Milenial, Fakta Generasi Milenial dan Tantangan Generasi Milenial
-
Mindset
Pengertian dan Manfaat Positive Thinking, serta Bagaimana Ini dapat Mengubah Hidup Kita?
-
Marketing & Sales
Negosiasi, Ciri-Ciri Negosiasi dan Contoh Negosiasi
-
Communication
Apa Saja Unsur-Unsur Komunikasi yang Perlu Kita Ketahui?
-
Leadership
Pengertian Fungsi Kepemimpinan dan 15 Fungsi Kepemimpinan
-
Communication
Pengertian Komunikasi secara Umum dan Tujuan Komunikasi
-
Self Improvement
Apa Itu Tujuan Hidup dan Bagaimana Mencari Tujuan Hidup?
-
Motivation
6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup
-
Innovation
Pengertian Inovasi, Manfaat Inovasi, Tujuan Inovasi dan 5 Mitos Inovasi