
Communication
7 Cara Berbicara Di Depan Umum Agar Tidak Grogi
By STUDiLMU Editor
Kebanyakan orang percaya bahwa ketakutan yang paling besar bagi manusia adalah ketakutan dalam berbicara di depan umum. Hal yang mengejutkan adalah banyak orang yang sudah merasa grogi sebelum dia berdiri di depan para hadirin. Mereka yang merasa ketakutan akan hal ini merasa seakan-akan mereka akan mati di atas panggung.
Gejala-gejala glossophobia dapat termasuk kecemasan yang sering terjadi dan mengarah ke reaksi fisiologis, seperti merasa mual dan panik.
Reaksi tersebut mungkin cukup umum. Tetapi, apakah ada cara untuk mengatasi ketakutan tersebut sehingga kita dapat tidur nyenyak di malam sebelum menyampaikan pidato di depan umum agar tidak grogi? Dalam 10 tahun saya sebagai pembicara profesional, saya telah mengalami keseluruhan reaksi emosional dan fisik sebelum naik ke panggung. Sehingga, saya telah menemukan beberapa hal yang saya yakini dapat bermanfaat bagi siapa saja agar tidak grogi saat berbicara di depan umum.
1. Ingatlah Ini Bukan Tentang Anda, namun Konten yang Akan Disampaikan
Para hadirin yang datang memiliki tujuan untuk mendengarkan konten yang akan Anda sampaikan kecuali, Anda adalah seorang artis terkenal. Ketika Anda merasa stres memikirkan seberapa baik saat Anda tampil nanti, secara tidak langsung Anda lebih memikirkan diri sendiri daripada para hadirin yang akan datang. Ingatlah alasan utama Anda memberikan pidato.
Mungkin tujuan utama Anda adalah untuk mengajar, menginspirasi, atau menghibur (atau, mungkin kombinasi dari ketiganya). Ini bukan tentang Anda. Hadirin mungkin mengharapkan Anda untuk memberikan nilai-nilai yang dapat mereka ambil dari pidato yang akan disampaikan. Cukup berikan orang apa yang mereka inginkan.
2. Jabatlah Beberapa Tangan Sebelum Memulai Pidato
Saya merasa tenang untuk bertemu dengan para hadirin sebelum saya mulai berbicara di depan umum. Saya akan menjabat tangan mereka, memperkenalkan diri, dan berterima kasih kepada mereka karena telah datang. Keakraban wajah yang ramah dan senyum hangat dapat memberikan efek yang menenangkan.
Dengan menghargai kehadiran para penonton, mereka akan merasa dihargai dan tidak merasa terintimidasi.
3. Kita adalah Satu-Satunya yang Mengetahui Konten yang Akan Disampaikan
Ketika Anda tidak dapat tidur pada malam sebelum Anda memberikan pidato, para penonton Anda tidak akan mengetahui hal ini. Mereka hanya menantikan apa yang harus Anda sampaikan nanti. Kenyataannya adalah, para penonton Anda tidak akan menyadari bahwa Anda sedang merasa gugup dan takut. Namun, jika dipertengahan pidato Anda menunjukkan tanda-tanda kecemasan dengan gagap atau melupakan pembahasan apa yang ingin Anda sampaikan, kenali bahwa penonton Anda tertarik pada potongan pembicaraan yang akan Anda sampaikan. Penonton yang sopan mungkin akan dengan lembut mengingatkan Anda, dan kemudian Anda dapat melanjutkan kembali pidato tersebut.
4. Tidak Apa-Apa untuk Tidak Menjadi Sempurna
Bahkan seorang Presiden pernah membuat kesalahan ketika mereka pidato di depan umum, dan ketika mereka melakukannya maka sering menjadi berita utama. Bertenanglah, karena tidak akan ada yang mengingat kesalahan Anda. Tidak masalah menjadi seseorang yang tidak sepenuhnya sempurna.
5. Para Penonton Terdiri dari Orang-Orang Seperti Anda
Baik Anda berbicara di hadapan sekelompok kecil yang terdiri dari 10 orang atau kelompok besar yang terdiri dari 10.000 penonton, percayalah bahwa pada dasarnya semua penonton adalah sama. Mereka hanyalah seorang manusia, sama seperti Anda.
Banyak di antara mereka yang merasakan grogi ketika akan berbicara di depan umum. Tepuk tangan Anda sendiri sebagai bentuk apresiasi bahwa Anda memiliki keberanian untuk mengatasi ketakutan Anda dan hanya akan meninggalkan panggung setelah mencapai tujuan Anda.
6. Berbaik Hati dengan Diri Sendiri
Kebanyakan orang memperlakukan diri mereka lebih keras kepada diri mereka sendiri daripada perlakuan orang lain terhadap mereka. Berbaik-hatilah terhadap diri Anda sendiri, secara fisik, dan emosional. Istirahat yang cukup pada malam sebelum Anda berpidato, makan enak, dan biarkan segalanya berjalan sesuai alur yang ada. Kecuali pidato Anda benar-benar masalah hidup atau mati, yakini diri Anda bahwa Anda akan memberikan yang terbaik. Jadilah diri Anda sendiri dan Anda akan menjadi cemerlang.
7. Semangat, Pengetahuan, dan Pengalaman Anda Akan Membuat Pidato Anda Cemerlang
Anda akan berbicara karena Anda memiliki sesuatu yang penting untuk disampaikan. Jika Anda tahu apa yang Anda bicarakan, biarkan semangat dan pengetahuan Anda tentang topik pidato Anda menjadi kekuatan yang besar untuk mendorong Anda tampil dengan sangat baik.
Ada satu hal lagi yang saya amati dari ratusan penonton yang pernah saya temui selama bertahun-tahun. Ketika saya melemparkan pandangan saya ke penonton dan melihat tatapan yang kosong menatap saya, saya sempat berpikir bahwa saya telah benar-benar kehilangan perhatian dari penonton saya. Akan tetapi, pada akhirnya saya menyadari bahwa, wajah-wajah dengan tatapan "kosong" tersebut sebenarnya adalah orang-orang yang terkunci pada apa yang saya sampaikan dan terpaku pada setiap perkataan yang saya sampaikan.
Featured Career Advice
-
Leadership
Perubahan dan Strategi untuk Agile Leadership di Era yang Terus Berubah
-
Leadership
Prinsip-Prinsip Agile Leadership
-
Communication
Microsoft Teams untuk Berkolaborasi Digital
-
Communication
Melakukan Rapat Virtual dengan Microsoft Teams
-
Tips of Management
Tips menjalin relasi dengan banyak orang di LinkedIn Group
-
Tips of Management
Ide Konten yang Menginspirasi untuk Halaman LinkedIn Anda
-
Tips of Management
Tips Membuat Artikel di LinkedIn
-
Tips of Management
Optimalisasi Kinerja Komputer/Laptop dengan Defragment dan Clear Temp Folders
-
Productivity
Strategi yang Tepat untuk Pengambilan Barang (Picking) di Warehouse
-
Productivity
Proses-Proses dalam Warehouse Management
-
Productivity
Mengoptimalkan Fungsi Warehouse
-
Productivity
Mengenal Warehouse Management System
-
Productivity
Jenis-Jenis Warehouse
-
Mindset
Karakteristik Budaya Kerja Jepang
-
Tips of Management
Sukses Berjualan di TikTok Shop
-
Tips of Management
10 Ide Konten TikTok Menarik
-
Marketing & Sales
Jenis-Jenis Struktur Pembelian
-
Tips of Management
Memilih Supplier yang Tepat dalam Manajemen Pembelian
-
Tips of Management
Manajemen Pembelian
-
E-learning
Pelatihan Tatap Muka Vs E-learning: Peran HR yang Makin Krusial di Era Digital
-
E-learning
Mengapa Online Learning merupakan The Future of Education
-
Innovation
Dunia Telah Berubah ke Arah Digital
-
Tips of Management
Memaksimalkan Pengembangan Karyawan Dengan Menggunakan Metode Online
-
Tips of Management
Kunci Sukses dalam Menjalankan Bisnis
-
Self Improvement
Apa itu Ketajaman Bisnis (Business Acumen)?
-
Productivity
Mengoptimalkan Kinerja Laptop Untuk Bekerja Lebih Produktif
-
Marketing & Sales
SPIN Selling sebagai Senjata Penjualan B2B yang Efektif
-
Marketing & Sales
Memilih Metode Penjualan yang Tepat
-
Productivity
Menyajikan Data Secara Visual Agar Lebih Mudah Dipahami
-
Self Improvement
Menerima Umpan Balik (Feedback)
-
Self Improvement
Analisis Persoalan Potensial
-
Self Improvement
Tindakan Pencegahan (Preventive Action)
-
Self Improvement
Rencana Darurat (Contingency Plan)
-
Self Improvement
Pentingnya Membangun Kesan Pertama (First Impression) yang Baik
-
Productivity
Musik Meningkatkan Produktivitas
-
Productivity
Rutinitas Pagi Pekerja Sukses
-
E-learning
Dampak Perkembangan Gadget di Kehidupan Manusia
-
Productivity
Meningkatkan Produktivitas dengan Teknik Pomodoro
-
Tips of Management
Membuat Laporan dengan Efektif Menggunakan Pivot Table
-
E-learning
Tipe-tipe Kecerdasan Manusia
-
E-learning
Meningkatkan Daya Ingat
-
E-learning
Menciptakan Suasana yang Nyaman dalam Belajar
-
E-learning
Meningkatkan Kecepatan Belajar dengan Meningkatkan Fokus
-
E-learning
Musik Memperkuat Konsentrasi dan Fokus
-
E-learning
Pentingnya Mindset untuk Membangun Sukses
-
Tips of Management
Memahami Supply Chain Management
-
Communication
Presentasi Dengan Menggunakan Teknik Storytelling
-
Communication
Fungsi dan Manfaat dari Storytelling dalam Komunikasi
-
Communication
Apa Itu Storytelling
-
E-learning
Mengenal Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015
-
Tips of Management
7 Langkah Mudah Membuat Mind Map
-
Tips of Management
Mengenal Jenis-Jenis Mind Map
-
Tips of Management
Permudah Pekerjaan Anda dengan Mind Map
-
E-learning
Etika di dalam Kegiatan Belajar-mengajar Melalui Zoom yang Harus Anda Ketahui!
-
E-learning
Fitur-fitur Zoom untuk Pembelajaran Menjadi Lebih Menarik!
-
Generation Millenials & Z
Membuat Lingkungan Kerja yang Baik untuk Generasi Millenial dan Gen Z
-
Generation Millenials & Z
Berbagai Generasi di Tempat Kerja
-
Generation Millenials & Z
Menciptakan Keceriaan Lintas Generasi di Tempat Kerja
-
Generation Millenials & Z
Menghadapi Generation Gap di Lingkungan Kerja
-
Emotional Intelligence
Menghadapi Tipe Orang Negatif di Lingkungan Kerja