
Self Improvement
5 Cara Meningkatkan Daya Ingat
By STUDiLMU Editor
Apakah Anda seringkali mengonsumsi suplemen untuk meningkatkan daya ingat? Terkadang, banyak orang mengeluarkan uang jutaan rupiah untuk membeli suplemen yang dapat meningkatkan kemampuan daya ingat.
Tetapi, adakah cara lain yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan daya ingat tanpa harus mengonsumsi suplemen terus-menerus? Tenang saja, menurut para ilmuwan, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan daya ingat. Berikut adalah cara meningkatkan daya ingat yang dapat menjadi pedoman Anda.
1. Berolah raga, sekalipun ringan dan singkat.
Cara meningkatkan daya ingat yang pertama adalah berolahraga, sekalipun dalam bentuk latihan ringan dan dilakukan dalam waktu yang singkat. Berolahraga dapat menguatkan daya ingat Anda. sebuah penelitian tentang otak menemukan bahwa olahraga yang hanya dilakukan dalam beberapa menit dan dalam bentuk latihan yang ringan akan mampu memaksimalkan peningkatan daya ingat. Dalam penelitian tersebut, peserta yang melakukan 10 menit latihan sebelum mengikuti tea mampu menyelesaikan tes daya ingat dengan lebih cepat.
Hasil MRI juga menunjukkan peningkatan konektivitas antara dua area otak yang terlibat dalam memori episodik baru, dentate gyrus dan hippocampus. Hasil tes memori berkorelasi dengan hasil pencitraan otak. Ini adalah penelitian kecil dan penelitian lebih lanjut akan mereplikasi, tetapi apa yang ditemukannya sejalan dengan penelitian sebelumnya. Penelitian menunjukkan bahwa olahraga dapat meningkatkan konektivitas area otak yang terkait dengan daya ingat yang lebih baik. Dan karena latihannya ringan, seperti menggunakan treadmill atau berjalan, banyak orang bisa mencobanya.
2. Tidur yang cukup, termasuk tidur siang.
Cara meningkatkan daya ingat yang kedua adalah dengan memiliki waktu tidur yang cukup dan mencoba untuk tidur siang. Hubungan yang dimiliki antara tidur dan daya ingat berdasarkan ilmu pengetahuan adalah bahwa konsolidasi daya ingat terjadi saat kita sedang tidur. Jadi kualitas tidur kita akan berkorelasi dengan kekuatan ingatan kita.
Jika Anda kesulitan untuk memiliki tidur nyenyak dan suka terbangun beberapa kali di malam hari, kemungkinan daya ingat Anda juga akan berkurang. Sebaliknya, jika Anda mendapatkan delapan jam tidur setiap harinya, kapasitas Anda untuk memasukkan ingatan baru dan mengingat informasi akan menjadi lebih tajam.
Penelitian juga menunjukkan bahwa Anda dapat meningkatkan daya ingat dengan melakukan tidur siang yang dilakukan secara singkat. Peneliti meminta dua kelompok orang untuk menghafal satu set kartu dengan berbagai gambar, dan kemudian memberikan waktu untuk mempelajari satu set kartu lagi sekitar 40 menit kemudian. Satu kelompok memiliki waktu untuk tidur siang sebentar, yang lain tetap terjaga. Hasilnya: kelompok yang melakukan tidur siang mengingat lebih banyak gambar daripada mereka yang tidak tidur siang.
Alasannya, sekali lagi, adalah konsolidasi daya ingat. Otak kita memerlukan tidur untuk dapat melakukan konsolidasi dengan baik, dan kita dapat menambah efeknya dengan tidur sebentar di siang hari. Intinya: jika kita ingin menguatkan daya ingat, tidur tidak bisa dinegosiasikan
3. Lakukan meditasi dan hal lain untuk meningkatkan fokus.
Cara meningkatkan daya ingat yang ketiga adalah dengan melakukan meditasi atau hal lain yang dapat meningkatkan fokus. Daya ingat dan fokus menggunakan bagian otak yang sama, sehingga kegiatan seperti meditasi yang dapat meningkatkan fokus juga dapat meningkatkan daya ingat Anda. Meditasi merupakan cara yang efektif untuk meningkatkan memori kerja yang dimiliki otak. Memori kerja ini merupakan tempat Anda menyimpan berbagai informasi setiap harinya. Meditasi juga meningkatkan proses mendapatkan kembali apa yang kita butuhkan dari memori kerja otak kita dengan lancar dan cepat. Mungkin saja juga karena meditasi memberikan efek yang dapat menenangkan dan dapat meningkatkan kemampuan untuk menembus kebisingan mental dan juga berfokus pada apa yang perlu kita ketahui, ketika kita perlu mengetahuinya.
4. Mengonsumsi minuman berkafein, seperti kopi dan teh.
Cara meningkatkan daya ingat yang keempat adalah dengan mengonsumsi minuman berkafein seperti kopi dan teh. Kafein adalah penambah ketajaman mental yang juga meningkatkan kemampuan kognitif, termasuk daya ingat. Tetapi, kafein akan sangat berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah yang banyak. Jadi, Anda harus bijak dalam hal ini.
Dalam suatu penelitian, sekelompok orang diberikan tablet yang mengandung kafein 200 mg setelah mereka diperlihatkan beberapa gambar. Dan kelompok yang lainnya tidak. Hasilnya? Para peserta yang mengonsumsi kafein sehari sebelumnya jauh lebih baik dalam mengidentifikasi gambar mana yang mirip dengan gambar asli, juga mengenali perbedaan yang terperinci. Dengan kata lain, mereka mengingat detail spesifik yang membedakan hal-hal yang sangat mirip.
Kopi dan teh merupakan hal yang mengandung kafein dan mudah untuk didapatkan. Selain itu, keduanya juga memiliki manfaat kesehatan lainnya seperti antioksidan. Anda hanya harus mengonsumsinya dalam batas yang wajar.
5. Mengonsumsi makanan yang kaya akan flavonoid.
Cara meningkatkan daya ingat yang kelima adalah dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan flavonoid. Ini dapat ditemukan adalah buah beri berwarna gelap, seperti blueberry dan juga coklat. Flavonoid adalah senyawa anti-inflamasi yang ditemukan pada tanaman yang diteliti dapat meningkatkan kesehatan jantung dan bahkan mungkin berperan dalam pencegahan kanker.
Jadi, apakah Anda pecinta blueberry dan coklat? Wah, tidak disangka ternyata kedua makanan ini memiliki fungsi yang baik untuk daya ingat kita. Tetapi, pastikan Anda mengonsumsi coklat murni atau dark chocolate ya. Karena coklat yang manis mengandung banyak gula yang justru tidak baik bagi kesehatan Anda.
Itulah 5 cara meningkatkan daya ingat yang dapat Anda lakukan selain mengonsumsi suplemen. Jadi apakah akhir-akhir ini rekan pembaca merasa bahwa Anda mengalami penurunan daya ingat? Mari ikuti 5 cara ini dan rasakan peningkatan daya ingat yang lebih baik.
Featured Career Advice
-
Productivity
Aktivitas untuk Mengatasi Kebosanan di Kantor
-
Leadership
Melakukan Delegasi Dalam Bekerja
-
Leadership
Perbedaan Bos dan Leader
-
Enterpreneurship
Mengenal dan Membuat Laporan Keuangan Sederhana
-
Enterpreneurship
Mengenal 6 Tipe Pelanggan Sulit
-
Self Improvement
Keseimbangan Untuk Ibu Bekerja
-
Self Improvement
Berpenampilan Profesional Saat Work From Home
-
Coaching
Sukses Menjadi Staff Admin
-
Marketing & Sales
Mengenal Marketing B2P, Pemasaran dengan Karakteristik Individu
-
Happiness
Quality Time dengan Pasangan yang Sibuk Bekerja? Bisa!
-
Productivity
Time Blocking, Meningkatkan Produktivitas dengan Manajemen Waktu
-
Productivity
Work From Home, Mengenal Budaya Kerja Baru
-
Tips of Management
Perencanaan Kerja di Tahun yang Baru
-
Emotional Intelligence
Cara Mengatasi Burnout
-
Enterpreneurship
Mengenal Copyright
-
Tips of Management
Jenis Asuransi yang Diperlukan oleh Pekerja
-
Marketing & Sales
Dari Pengertian Hingga Strategi Digital Marketing
-
Resume & Interviewing
Cara Membuat CV yang Menarik HRD!
-
Productivity
Menerapkan Grit di Tempat Kerja
-
Motivation
Memahami Resesi. Apa Resesi Itu Sebenarnya?
-
Generation Millenials & Z
Kian Minimalis untuk Rumah ala Milenial
-
Self Improvement
Menghadapi Quarter Life Crisis
-
Generation Millenials & Z
Menariknya Kerja di Startup!
-
Tips of Management
Mempersiapkan Dana Darurat untuk Peristiwa Tak Terduga
-
E-learning
Kartu Prakerja dan Pelatihan Online
-
Self Improvement
7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
-
Productivity
Semakin Produktif dengan Makanan Sehat
-
Communication
Komunikasi Bisnis: Verbal & Non-verbal
-
Leadership
Kepemimpinan di Masa Krisis (Leadership in Crisis Time)
-
Generation Millenials & Z
Parenting Gaya Millennials
-
Motivation
3 Tips Never Give Up
-
Motivation
Sumber dan Faktor yang Menghilangkan Gairah Kerja
-
Self Improvement
Bekerja di Luar Passion? Siapa Takut!
-
Self Improvement
Pengertian Tidur, Manfaat Tidur, Serta Hubungan Antara Tidur dan Kinerja
-
Leadership
Budaya Organisasi: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Karakteristiknya
-
Leadership
Etika Bisnis: Definisi, Tujuan, Contoh dan Manfaatnya dalam Perusahaan
-
Self Improvement
Pengertian Hutang dan 8 Cara Mengelola Hutang secara Efektif
-
Self Improvement
Pengertian Kartu Kredit dan 20 Cara Menggunakannya Secara Efektif
-
Self Improvement
Kerja Online: Pengertian, Manfaat dan Contoh Kerja Online
-
Self Improvement
Kerja Sampingan: Definisi, Manfaat dan Mengapa Ini Penting untuk Karyawan?
-
Leadership
Integritas: Pengertian, Contoh, Kebiasaan dan Cara Membentuknya
-
Enterpreneurship
Usaha Rumahan: Definisi, Kelebihan dan Kekurangan, serta Hal yang Perlu Disiapkan
-
Enterpreneurship
10 Pertimbangan Sebelum Membeli Bisnis Waralaba
-
Self Improvement
Manajemen Keuangan, Manfaat dan Tips Manajemen Keuangan untuk Karyawan
-
Leadership
Pengertian Manajemen, Tujuan Manajemen dan Keterampilan Manajemen
-
Generation Millenials & Z
Generasi Milenial, Fakta Generasi Milenial dan Tantangan Generasi Milenial
-
Mindset
Pengertian dan Manfaat Positive Thinking, serta Bagaimana Ini dapat Mengubah Hidup Kita?
-
Marketing & Sales
Negosiasi, Ciri-Ciri Negosiasi dan Contoh Negosiasi
-
Communication
Apa Saja Unsur-Unsur Komunikasi yang Perlu Kita Ketahui?
-
Leadership
Pengertian Fungsi Kepemimpinan dan 15 Fungsi Kepemimpinan
-
Communication
Pengertian Komunikasi secara Umum dan Tujuan Komunikasi
-
Self Improvement
Apa Itu Tujuan Hidup dan Bagaimana Mencari Tujuan Hidup?
-
Motivation
6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup
-
Innovation
Pengertian Inovasi, Manfaat Inovasi, Tujuan Inovasi dan 5 Mitos Inovasi
-
Communication
Komunikasi adalah Fungsi Kepemimpinan Inti Para Pemimpin
-
Leadership
Apa Saja Teori Kepemimpinan yang Penting untuk Kita Ketahui?
-
Communication
5 Langkah dalam Komunikasi Efektif selama Krisis
-
Marketing & Sales
Pengertian Ekuitas Merek dan Keutamaannya
-
Communication
Contoh Komunikasi Verbal dan Non-verbal dalam Dunia Kerja
-
Communication
Mengenal Fungsi Komunikasi dan 4 Contohnya dalam Bisnis