
Leadership
3 Keuntungan Melakukan Pelatihan Untuk Karyawan Baru
By STUDiLMU Editor
Berhasil. Anda diberikan kepercayaan untuk menjalankan proses rekrutmen baru untuk tim Anda. Anda mewawancarai kandidat dan menawarkan pekerjaan tersebut kepada orang yang tepat.
Pelatihan karyawan baru bisa menjadi hal yang sangat rumit. Saat sedang melatih karyawan baru untuk tim, pikiran Anda sering melompat antara "Bagaimana saya akan menjelaskan ini?" Ke "Haruskah saya melakukan ini sendiri?".
Tentu saja, proses ini menjadi lebih baik karena karyawan baru mulai belajar lebih banyak tentang peran dan nuansa perusahaan, dalam dua atau tiga bulan. Tetapi, apakah proses pelatihan itu menyakitkan? Menurut saya tidak. Pada kenyataannya, pelatihan karyawan baru memiliki tiga manfaat yang mengejutkan yang dapat membantu Anda dan tim untuk bekerja lebih cerdas, lebih efisien dan lebih cepat dari sebelumnya.
1. Meningkatkan Kemampuan Organisasi Anda
Sebelum melatih karyawan baru, daftar tugas dan perencanaan proyek sebagian besar berada di kepala saya. Saya sering menyimpan informasi penting yang tersimpan di kotak masuk atau membuat dokumen yang ditulis dalam steno yang hanya bisa saya pahami. Sistem ini bekerja dengan baik bagi saya namun tidak bagi orang lain. Saya menyadari bahwa saya perlu merencanakan dan mengatur proyek dengan jelas untuk membantu karyawan yang baru masuk.
Luangkan waktu untuk memetakan jadwal dan hasil kerja proyek sebelum hari pertama staf baru. Jangan menganggap persiapan ini sebagai pekerjaan tambahan. Anggaplah itu sebagai peluang untuk berbagi tugas dan tanggung jawab proyek. Ini akan membantu Anda dalam mengerjakan proyek dengan persiapan dan target waktu yang tepat.
2. Sepasang Mata Baru
Karyawan baru membawa aset yang sangat penting yang tidak dapat disumbangkan oleh anggota tim berpengalaman: sepasang mata yang segar. Mengapa tidak mengambil keuntungan dari status karyawan baru pada proyek Anda?.
Saya melakukan ini tanpa sadar saat melatih staf saya tentang proses manual. Ini memakan waktu dan merupakan masalah utama bagi tim. Setelah menyelesaikan pelatihan saya, dia menyarankan agar kami merampingkan proses dengan templat Excel yang dapat kami manfaatkan dari bulan ke bulan. Tentunya ini menghemat waktu yang banyak bagi tim kami.
3. Menularkan Antusiasme
Ingatkah hal apa yang Anda rasakan ketika pertama kali memulai pekerjaan? Anda pasti sangat ingin mengambil proyek baru dan ingin tahu tentang perusahaan itu, bukan? Tetapi, sekalipun Anda menyukai pekerjaan Anda, kegembiraan ini akan memudar, dan itu merupakan hal yang wajar.
Manfaatkan antusiasme karyawan baru Anda dan biarkan energi itu mengalir pada Anda dan tim Anda. Bahkan hal-hal kecil, seperti membuatnya berbagi artikel industri dengan tim Anda atau mengatur grup untuk pergi ke acara jejaring dapat membantu menyalakan kembali kegembiraan bagi semua orang.
Karyawan baru sering bertanya kepada saya, "Mengapa kita melakukan itu?" Ini membantu saya untuk berhenti sejenak dan benar-benar menganalisis kekuatan yang berperan dalam keputusan itu. Jika saya atau manajer lain tidak dapat menjelaskan alasan di balik keputusan atau proses tertentu, kami mengidentifikasi hal tersebut sebagai area perusahaan yang mungkin dapat ditingkatkan dan digali lebih jauh.
Mempekerjakan dan melatih karyawan baru adalah pekerjaan yang menarik dan menantang. Sebagai seorang manajer, tugas Anda adalah memperkenalkan karyawan baru ke perusahaan dan membimbingnya menuju kesuksesan dalam peran baru tersebut. Tetapi jangan lupa untuk mengambil keuntungan dari proses pelatihan itu sendiri, dari proses perencanaan hingga membiarkan antusiasme karyawan baru Anda menular ke Anda dan juga tim. Tetap memiliki pikiran yang terbuka selama proses orientasi dapat memiliki manfaat besar bagi tim Anda.
Jika ingin menyelenggarakan Program Pelatihan Karyawan, silakan menghubungi kami di:
021 29578599 (Hunting)
021 29578602 (Hunting)
0821 1199 7750 (Mobile)
0813 8337 7577 (Mobile)
info@studilmu.com
Featured Career Advice
-
Teamwork & Collaboration
Mendesain Proses Hiring yang Berbeda
-
Leadership
Memimpin Secara Virtual
-
Tips of Management
Investasi yang Sebaiknya Dimiliki Oleh Karyawan
-
Emotional Intelligence
Mindfulness Dalam Kerja
-
Teamwork & Collaboration
Melakukan Kolaborasi Secara Virtual
-
Marketing & Sales
Fitur Live Streaming Sebagai Strategi Sosial Media Marketing
-
Productivity
Aktivitas untuk Mengatasi Kebosanan di Kantor
-
Leadership
Melakukan Delegasi Dalam Bekerja
-
Leadership
Perbedaan Bos dan Leader
-
Enterpreneurship
Mengenal dan Membuat Laporan Keuangan Sederhana
-
Enterpreneurship
Mengenal 6 Tipe Pelanggan Sulit
-
Self Improvement
Keseimbangan Untuk Ibu Bekerja
-
Self Improvement
Berpenampilan Profesional Saat Work From Home
-
Coaching
Sukses Menjadi Staff Admin
-
Marketing & Sales
Mengenal Marketing B2P, Pemasaran dengan Karakteristik Individu
-
Happiness
Quality Time dengan Pasangan yang Sibuk Bekerja? Bisa!
-
Productivity
Time Blocking, Meningkatkan Produktivitas dengan Manajemen Waktu
-
Productivity
Work From Home, Mengenal Budaya Kerja Baru
-
Tips of Management
Perencanaan Kerja di Tahun yang Baru
-
Emotional Intelligence
Cara Mengatasi Burnout
-
Enterpreneurship
Mengenal Copyright
-
Tips of Management
Jenis Asuransi yang Diperlukan oleh Pekerja
-
Marketing & Sales
Dari Pengertian Hingga Strategi Digital Marketing
-
Resume & Interviewing
Cara Membuat CV yang Menarik HRD!
-
Productivity
Menerapkan Grit di Tempat Kerja
-
Motivation
Memahami Resesi. Apa Resesi Itu Sebenarnya?
-
Generation Millenials & Z
Kian Minimalis untuk Rumah ala Milenial
-
Self Improvement
Menghadapi Quarter Life Crisis
-
Generation Millenials & Z
Menariknya Kerja di Startup!
-
Tips of Management
Mempersiapkan Dana Darurat untuk Peristiwa Tak Terduga
-
E-learning
Kartu Prakerja dan Pelatihan Online
-
Self Improvement
7 Tips Beradaptasi di Lingkungan Kerja Baru
-
Productivity
Semakin Produktif dengan Makanan Sehat
-
Communication
Komunikasi Bisnis: Verbal & Non-verbal
-
Leadership
Kepemimpinan di Masa Krisis (Leadership in Crisis Time)
-
Generation Millenials & Z
Parenting Gaya Millennials
-
Motivation
3 Tips Never Give Up
-
Motivation
Sumber dan Faktor yang Menghilangkan Gairah Kerja
-
Self Improvement
Bekerja di Luar Passion? Siapa Takut!
-
Self Improvement
Pengertian Tidur, Manfaat Tidur, Serta Hubungan Antara Tidur dan Kinerja
-
Leadership
Budaya Organisasi: Pengertian, Fungsi, Jenis dan Karakteristiknya
-
Leadership
Etika Bisnis: Definisi, Tujuan, Contoh dan Manfaatnya dalam Perusahaan
-
Self Improvement
Pengertian Hutang dan 8 Cara Mengelola Hutang secara Efektif
-
Self Improvement
Pengertian Kartu Kredit dan 20 Cara Menggunakannya Secara Efektif
-
Self Improvement
Kerja Online: Pengertian, Manfaat dan Contoh Kerja Online
-
Self Improvement
Kerja Sampingan: Definisi, Manfaat dan Mengapa Ini Penting untuk Karyawan?
-
Leadership
Integritas: Pengertian, Contoh, Kebiasaan dan Cara Membentuknya
-
Enterpreneurship
Usaha Rumahan: Definisi, Kelebihan dan Kekurangan, serta Hal yang Perlu Disiapkan
-
Enterpreneurship
10 Pertimbangan Sebelum Membeli Bisnis Waralaba
-
Self Improvement
Manajemen Keuangan, Manfaat dan Tips Manajemen Keuangan untuk Karyawan
-
Leadership
Pengertian Manajemen, Tujuan Manajemen dan Keterampilan Manajemen
-
Generation Millenials & Z
Generasi Milenial, Fakta Generasi Milenial dan Tantangan Generasi Milenial
-
Mindset
Pengertian dan Manfaat Positive Thinking, serta Bagaimana Ini dapat Mengubah Hidup Kita?
-
Marketing & Sales
Negosiasi, Ciri-Ciri Negosiasi dan Contoh Negosiasi
-
Communication
Apa Saja Unsur-Unsur Komunikasi yang Perlu Kita Ketahui?
-
Leadership
Pengertian Fungsi Kepemimpinan dan 15 Fungsi Kepemimpinan
-
Communication
Pengertian Komunikasi secara Umum dan Tujuan Komunikasi
-
Self Improvement
Apa Itu Tujuan Hidup dan Bagaimana Mencari Tujuan Hidup?
-
Motivation
6 Langkah Utama untuk Tetap Mempertahankan Motivasi Hidup
-
Innovation
Pengertian Inovasi, Manfaat Inovasi, Tujuan Inovasi dan 5 Mitos Inovasi